Riset mengungkap jumlah penderita penyakit jantung pada pria dua kali lipat dibandingkan wanita.
Statistik menunjukkan penyakit jantung koroner dialami 80-90% pria dengan rata-rata usia 45-60 tahu. Saat ini ada kecenderungan peningkatan jumlah kasus pasien jantung di usia relatif muda, yakni 40 tahun ke bawah. Beberapa kasus serangan jantung bahkan dialami pria usia 20 tahunan.
Gejala Sering Diabaikan
Mengapa serangan jantung terjadi secara tiba-tiba? Sebenarnya serangan jantung tidak tiba-tiba. Beberapa gejala, seperti rasa tak enak di dada, biasanya muncul sebelum serangan. Namun karena penderita menganggap diri masih muda dan fit, mereka mengabaikan dan merasa tak perlu melakukan medical check up. Sebagian penderita juga menyangka gejala serangan jantung sebagai masuk angin, sakit maag, atau sekedar nyeri otot.
Segera periksakan ke dokter bila ada beberapa gejala serangan jantung, misalnya, nyeri dada hebat seperti ditusuk dan tertimpa beban berat, dada terasa sesak, muncul keringat dingin, serta lemas.
Pria berusia 40 tahun ke atas juga perlu waspada bila ada peningkatan tekanan darah, gula darah, kolesterol LDL, dan obesitas. Jalani pola hidup sehat dan lakukan pemeriksaan kesehatan jantung secara rutin.